Berita Bone – Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan menjadi penghasil beras terbesar kelima secara nasional. Capaian tersebut disampaikan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Ketahanan Pangan yang digelar di Jakarta, Rabu (29/10/2025).

Berdasarkan Data BPS
Menurut data yang dipaparkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Kabupaten Bone menghasilkan 524.589 ton beras sepanjang tahun 2025. Jumlah tersebut menempatkan Bone di posisi kelima nasional, di bawah Indramayu, Banyuasin, Karawang, dan Subang yang masing-masing menempati empat posisi teratas sebagai daerah penghasil beras terbesar di Indonesia.
Capaian ini menegaskan kontribusi signifikan Kabupaten Bone dalam mendukung ketahanan pangan nasional, khususnya di kawasan Indonesia Timur.
Apresiasi Bupati untuk Petani
Bupati Bone, H. Andi Asman Sulaiman, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada para petani serta seluruh pihak yang berperan aktif dalam menjaga produktivitas pertanian di daerahnya.
“Alhamdulillah, capaian ini adalah hasil kerja keras dan ketekunan para petani kita. Mereka telah membuktikan bahwa Bone tetap menjadi salah satu lumbung pangan nasional,” ujar Asman di Bone.
Ia menambahkan, prestasi tersebut tidak lepas dari berbagai program yang telah dijalankan pemerintah daerah, seperti penyediaan sarana produksi pertanian, bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan), hingga pelatihan peningkatan kapasitas petani.
Baca Juga : Bupati Bone Sambut Baik Harga Pupuk Turun 20%: Ringankan Beban Petani
Dorong Inovasi dan Modernisasi Pertanian
Bupati Asman juga menekankan pentingnya modernisasi sektor pertanian agar produktivitas terus meningkat. Pemerintah Kabupaten Bone berkomitmen untuk memperkuat sistem irigasi, memperluas lahan produktif, dan mempercepat penerapan teknologi pertanian presisi.
“Kami terus mendorong petani agar menggunakan teknologi modern dan memperkuat kelembagaan pertanian melalui kelompok tani dan koperasi. Dengan begitu, hasil produksi bisa lebih efisien dan berkualitas,” jelasnya.
Komitmen Pertahankan Prestasi
Ke depan, Pemkab Bone menargetkan peningkatan hasil panen melalui program intensifikasi dan diversifikasi pertanian. Selain beras, daerah ini juga tengah mengembangkan potensi tanaman hortikultura dan palawija untuk memperkuat sektor pangan daerah.
“Insya Allah, dengan dukungan semua pihak, Bone tidak hanya mempertahankan posisi ini, tetapi bisa naik ke peringkat lebih tinggi,” tutur Asman optimistis.
Ia pun berharap prestasi ini menjadi motivasi bagi seluruh petani di Bone untuk terus bekerja dengan semangat dan inovasi demi kesejahteraan bersama.


















